FADHILAH SEDEKAH : Review Buku

Judul buku : FADHILAH SEDEKAH

Pengarang : Maulana Muhammad Zakariyya al Kandhalawi

Terbit        : Mei, 2004

Penerbit    : Pustaka Ramadhan, Purwakarta/Bandung

Tebal         : 665 halaman.

Salah satu buku yang akan saya rekomendasikan ke kalian semua biar paham apa alasan orang-orang harus bersedekah dan menyibukkan diri mencari bekal baik di dunia maupun akhirat !  

Buku ini saya temukan di tahun 2021, beberapa bulan setelah simbah kakung (kakek) meninggal dunia. Bertahun-tahun saya melihatnya & tidak tertarik, anehnya, ketika mengemas buku-buku simbah, saya tertarik perlahan untuk membaca (kebetulan saat itu saya tidak ada list buku yang harus dibaca). Saya berniat menulis review buku ini ketika telah menyelesaikannya, sayangnya, saya sudah tidak sabar untuk menuliskan & membagi seberapa bagus buku ini kepada kalian semua. Biar kalian bisa membeli dan segera menerapkan nasihat dalam buku ini!

Terdiri dari 665 halaman dengan 7 sub bab berisi 1) keutamaan membelanjakan harta di Jalan Allah; 2) celaan terhadap kebakhilan; 3) perhatian khusus mengenai silaturahmi; 4) perintah zakat & keutamaannya; 5) peringatan bagi orang yang tidak menunaikan zakat; 6) mengenai zuhud - qanaah & dorongan supaya tidak meminta kepada orang lain; yang terakhir 7) kisah-kisah para ahli zuhud & dermawan di jalan Allah.

Tidak hanya 7 sub bab di atas, buku ini juga sekilas membahas mengenai fadhilah puasa, keutamaan mengurangi berangan-angan soal dunia dan hal lain yang krusial dalam hidup yang diberikan oleh ajaran Islam. Hal-hal yang sebelumnya belum pernah kalian renungkan dan sadari ada disini!

Mengapa buku ini sangat saya rekomendasikan?

1.     Buku ini bagi saya, seperti buku saku ajaib yang bisa kamu gunakan dimanapun kamu berada, saat sedih atau senang, saat mudah atau dilanda kesulitan, saat sedang “pelit & overthinking” untuk semua urusan dunia, cuma satu jawabannya – pasrahin ke Allah saja;

 

2.     Kalian bisa nemuin kutipan hadist yang begitu bagus yang mungkin tidak bisa kalian temukan di buku lain, saya ambil beberapa kutipan favorit saya:

 

-        Allah SWT berfirman, “Wahai anak Adam, simpanlah khazanahmu di sisi-ku sebagai Amanah. Tidak ada kebimbangan bahwa itu akan terbakar atau tenggelam atau tercuri. Aku akan mengembalikannya kepadamu pada saat kamu sangat memerlukannya” (hlm.9);

-        Jabir r.a berkata bahwa pada suatu ketika Rasulullah SAW memberi khutbah, “ … bersegeralah kamu kepada amalan baik supaya amalan baik itu tidak tertinggal manakala kamu sibuk dengan pekerjaan-pekerjaan lain. Kuatkanlah hubunganmu dengan Allah melalui memperbanyak dzikir dan sedekah yang tersembunyi maupun terang-terangan. Dengannya kamu akan diberi rezeki, kamu akan dibantu dan keadaan kamu akan diperbaiki” (hlm. 17);

-        Abu Hurairah r.a berkata bahwa Rasulullah SAW telah bersabda kepada Sayidatina Aisah r.a, “Belilah dirimu dari Allah SWT. Walaupun dengan sebiji kurma, aku tidak dapat menyelamatkanmu dari pertanyaan Allah SWT wahai Aisyah. Jangan engkau membiarkan seorangpun meminta sedekah pergi dari sisimu dengan tangan kosong. Berilah walaupun hanya sekerat kaki kambing” (hlm. 19);

-        Rasulullah SAW Bersabda, “Barangsiapa menahan lapar di dunia, maka ia akan kenyang di akhirat. Dan Allah SWT sangat tidak menyukai banyaknya makanan, sehingga tidak dapat dihidangkan. Barangsiapa tidak makan sesuatu, padahal ia sangat ingin memakannya, maka akan disediakannya suatu derajat di surga (hlm. 470);

-        Abdul Wahid bin Zaid rah.a berkata sambal bersumpah, “Allah SWT tidak akan membersihkan hati seseorang kecuali jika ia menahan lapar” (hlm. 471);

 

3.     Hampir seperti fungsi buku lain yang berharap bisa menjadi pengingat bagi yang lain, buku ini adalah obat bagi jiwa kita yang kering – kosong – dan segera kita akan mendapatkan siraman darinya;

 

4.     Yang terakhir, tanpa bertele-tele, saya akan bilang, buku ini membantu kalian untuk tahu dimana dan bagaimana harusnya dunia dijalani.

Banyak petuah dalam buku ini yang membuat saya terharu, mengelus dada, termenung, bahkan instrospeksi seberapa benar saya telah menjalani hidup. Banyak sekali nasihat mengenai sedekah, haji, silaturahmi, menahan angan-angan dunia, bersyukur yang tidak bisa saya tuliskan satu persatu, akan menjadi lebih baik ketika kalian membacanya sendiri dan mendapatkan manfaat langsung dari buku ini dengan menerapkannya.

Ada 1 kutipan yang ingin saya tambahkan sebagai penutup, “Kebimbangan dan kesusahan hati sebaiknya diobati dengan sedekah. Dengannya Allah SWT akan menghapuskan kemadharatanmu dan membantu kamu terhadap musuh-musuhmu (Kanzul ‘Ummal – hlm. 75). Semoga bermanfaat!

Happy reading! 8 angka untuk buku ini. Recommended.

Best Regards, Latifa Mustafida