YANG RAMADHAN AJARKAN

Tidak terasa Ramadhan telah berlalu, digantikan bulan syawal waktu penuh pemaafan. Agenda bertemu saudara untuk silaturahmi sudah terlewati, setelah melewatinya dan bertemu kembali rutinitas – rasa sepi baru mulai terasa, kosong. Yang Ramadhan tinggalkan begitu terasa sehingga baru masuk 1 syawal sudah terasa ketiadaannya.

Jika saja mau menengok kembali, banyak sekali pelajaran yang diberikan dari bulan Ramadhan. 1 bulan yang cukup untuk memberikan kebahagiaan, harapan, perubahan dan begitu banyak hikmah bagi bulan-bulan selanjutnya.

Dari waktu ramadhan kita diingatkan bahwa, ternyata kita mampu bangun lebih awal untuk memulai hari dengan ibadah (sahur, tahajud, membaca alquran, dzikir atau qabliyah subuh). Dari waktu Ramadhan kita diingatkan bahwa, setelah shalat wajib ternyata kita mampu menambahnya dengan rowatib dan membaca al-quran sedikit demi sedikit. Dari waktu Ramadhan kita diingatkan bahwa, ternyata kita mampu berpuasa – menahan  - mengendalikan diri bahkan selama sebulan lamanya untuk menjaga diri dari berkata buruk, berbuat hal buruk atau mengisi perut dengan keinginan terus menerus akan makanan.




Dari waktu Ramadhan kita diingatkan bahwa, cukup 10 menit untuk mengenyangkan perut kita meskipun ada berbagai bentuk pilihan makanan – begitupun dunia yang menyuguhkan banyak pilihan tidak akan pernah cukup memuaskan keinginan kita, tapi tubuh kita sebenarnya hanya sedikit saja untuk dicukupi, sepasang sepatu/sandal, satu pasang baju celana, dan sudah.

Dari waktu Ramadhan kita diingatkan bahwa, ternyata kita mampu meluangkan waktu untuk berdiri shalat bahkan 23 rakaat setiap malamnya dan masih dilanjutkan dengan tadarus bersama di masjid. Dari waktu Ramadhan kita diingatkan bahwa, ternyata kita mampu dengan mudahnya membuka dompet untuk berbagi.

Begitu banyak waktu dan ibadah maksimal yang bisa kita lihat pada bulan Ramadhan yang menyadarkan bahwa ternyata kita mampu lebih baik dari yang biasa kita lakukan setiap harinya, pertanyaannya hanya, maukah kita melakukannya ?

 Semoga bertambah kebaikan bagi kita setiap harinya. Amin.

 

 

Best Regards, Latifa Mustafida

Tidak ada komentar

Terima kasih telah berkunjung.

Latifa Mustafida